Recruitment of KUMAT Boy's and Girl's


Setelah hampir 1 (satu) bulan kegiatan Arisan Muda-Mudi Denggung diistirahatkan, mulai bulan Agustus 2009 arisan tersebut akan kembali dimulai. Diawali dengan rapat pada tanggal 18 Juli 2009, bertempat di rumah Sdr. Dedi, pengurus harian Muda-Mudi Denggung mengadakan pendaftaran arisan dan perekrutan anggota KUMAT yang baru khusus teman-teman mulai kelas 1 SMA keatas. Jumlah peserta yang hadir lumayan banyak, sampai-sampai wilayah dapur dijadikan tempat pertemuan.

Sekitar pukul 08.15 WIB, acara dimulai dipandu oleh Sdr. Bambang. Diawali dengan berdoa menurut agama dan kepercayaan masing-masing kemudian dilanjutkan dengan sambutan Ketua Pemuda. Setelah Ketua Pemuda selesai menyampaikan sambutan pembuka, kemudian Sdri. Heni selaku Koordinator Arisan menyampaikan penjelasan mengenai mekanisme Arisan Muda-Mudi, khususnya bagi anggota baru yang belum pernah ikut arisan. Arisan yang dibayarkan tetap Rp 5.000,00 dengan rincian : 2.500 (arisan), 1.000 (tabungan), 1.000 (konsumsi) dan 500 (dana sosial). Arisan dilaksanakan setiap bulan, tepatnya pada minggu ke 2. Yang mendapat arisan setiap bulannya adalah 2 (dua) orang / 2 bukaan. Untuk denda, apabila peserta arisan tidak datang namun titip kepada teman yang lain, maka didenda 500. Namun jika tidak datang dan tidak titip, didenda 1.000. Apabila peserta arisan melakukan hal tersebut (tidak datang arisan) selama 3 (tiga) kali, maka denda akan ditambah 500. Misalkan, setelah 3 (tiga) kali tidak datang dan tidak titip, maka denda berikutnya menjadi 1.500. Koordinator arisan juga melakukan perekrutan sie Arisan untuk menambah kinerjanya. Temen-temen yang direkrut adalah Puput, Dita, Tiara, Wahyu dan Sofyan.

Setelah pembahasan acara arisan selesai, dilanjutkan dengan pembahasan mengenai kepemudaan. Perlu diketahui bagi anggota baru KUMAT, bahwasannya kegiatan KUMAT tiap tahunnya adalah melakukan pencarian dana. Dana ini diperoleh dari hasil parkir, kolam ikan dan proposal. Kegiatan lainnya adalah olahraga volly dan sepakbola setiap sore hari. Kemudian penarikan jimpitan ronda setiap Sabtu (Malam Minggu). Disamping itu, diagendakan tiap tahunnya Muda-Nudi Denggung mengadakan kegiatan tour (piknik) dengan tujuan agar Muda-Mudi Denggung lebih fresh dalam melaksanakan seluruh aktivitasnya.

Agenda terdekat dari Muda-Mudi Denggung adalah pembuatan kaos KUMAT. Untuk desain diserahkan sepenuhnya kepada Sdr. Nanang. Paling lambat, kaos KUMAT ini dapat dipakai pada waktu Ultah KUMAT ke-12, tepatnya pada tanggal 31 Desember 2009 (Acara Tahun Baru). Di acara Tahun Baru tersebut, diharapkan KUMAT sudah membentuk kepengurusan Muda-Mudi Denggung yang baru untuk Periode 2010 s.d. 2013.

Sebagai penutup, Ketua Pemuda mengharapkan agar teman-teman khususnya kelas 1 SMA keatas, dapat aktif mengikuti kegiatan pemuda. Dapat dipastikan bahwa dengan mengikuti kegiatan pemuda, teman-teman bakal menemukan hal baru dan kesenangan di sini. Teman-teman dapat belajar berorganisasi dan kekompakan dalam tim. Disamping itu, teman-teman dijauhkan dari sangsi moral dari Muda-Mudi Denggung, khususnya setiap teman-teman mengadakan acara di rumah. Apabila teman-teman aktif di kepemudaan, pasti kami bantu setiap mengadakan acara. Namun sebaliknya, jika teman-teman tidak aktif di kepemudaan, tanpa dikomando maka teman-teman yang lain segan untuk membantu Anda.
Goddluck for The New Of Kumat...

Arisan Terakhir dan Tour de Baron

Akhirnya arisan Muda-Mudi Denggung yang berakhir pada bulan Mei 2009 telah selesai dilaksanakan. Dikarenakan arisan terakhir, maka acaranya pun dilaksanakan tidak seperti biasanya alias dibikin lebih meriah.
Berdasarkan hasip rapat bersama Muda-Mudi Denggung, arisan terakhir ini diadakan di rumah Sdr. Sulis Obeng di kediamannya yaitu di Grogol, Wonosari, Gunungkidul. Tidak hanya acara arisan saja, namun dilanjutkan dengan acara Tour de Baron. Setelah dibentuk panitia, akhirnya terpilihlah Sdr. Sulis Mencheng (masih saudara dengan Sulis Obeng) sebagai ketua panitianya.
Tepat tanggal 09 Mei 2009 jam 08.00 WIB, rekan-rekan Muda-Mudi Denggung sudah berkumpul di pos ronda untuk persiapan berangkat ke East Mountain alias Gunungkidul. Setelah semua peserta arisan berkumpul, akhirnya rombongan diberangkatkan dipimpin oleh Sdr. Yono Giring Nidji.

Sekitar pukul 10.30 WIB, rombongan tiba di rumah Sdr. Sulis Obeng. Tidak ada kendala yang berarti dalam perjalanan. Hanya saja dikarenakan salah paham dan salah arah, ada beberapa rombongan yang tersesat menuju Nglipar, lumayan jauh sih… Namun karena kesigapan panitia, akhirnya rombongan yang tersesat dapat ditemukan dan akhirnya dapat berkumpul semuanya di rumah Sdr. Sulis Obeng. Acara arisan pun dimulai. Diawali dengan sambutan Ketua Pemuda oleh Sdr. Dedi, kemudian dialog permasalahan Muda-Mudi Denggung saat ini dan ditutup dengan sambutan dari tuan rumah. Terimakasih kami ucapkan kepada Sdr. Sulis Obeng sekeluarga yang telah menyambut kami dengan baik serta lunch-nya bro, khas masakan Gunungkidul…

Setelah beristirahat sejenak dan melaksanakan Sholat Dhuhur, akhirnya rombongan diberangkatkan menuju Pantai Baron. Ada insiden kecil yang menimpa rombongan, khususnya “rejeki” yang diterima Sdr. Rizky. Ban spin-nya bocor dijalan. Namun karena persiapan yang matang dan peralatan ganti ban yang telah dibawa panitia, akhinya ban spin segera diganti dengan ban yang baru dan rombongan bisa melanjutkan perjalanannya.

Setibanya di Gerbang Retribusi Pantai Baron, disana telah menunggu Pak Yanto, Penjual Bakmi dan Nasi Goreng yang biasa mangkal di utara Gapura Denggung. Pak Yanto adalah penduduk asli sekitar Pantai Baron. Lewat Pak Yanto-lah akhirnya biaya yang dikeluarkan oleh Panitia semakin mengecil. Mulai dari tiket masuk, parkir, sewa tikar dan makanan cemilan semuanya GRATIS… Trims Pak Yanto, perjuanganmu melebihi Pak Dirman…
Setibanya di Pantai Baron, terlebih dahulu rekan-rekan menyantap makan siang nasi bungkus yang dibawa dari rumah. Kemudian dilanjutkan dengan sepakbola dan mandi di Pantai.



Ketika jam sudah menunjukkan pukul 16.30 WIB, akhirnya rombongan berangkat pulang ke Denggung. Ketika akan pulang pun, terjadi insiden kecil yang menyangkut nyawa Sdr. Dinduk. Dikarenakan kesalahpahaman, hampir saja Sdr. Dinduk tertinggal di Pantai Baron (jadi nelayan seumur hidup bro…). Untung saja Sdr. Dedi masih ada di belakang dan bisa diangkut sekalian. Hampir saja buntung, tapi malah untung. Dalam perjalanan sampai Denggung, bisa tidur nyenyak ya bro, bareng rizal dan ayu. Rata-rata rombongan tiba kembali di Denggung sekitar jam 19.30 WIB. Nice trip, nice journey…

Info Terbaru :
Dari hasil rapat di rumah Sdr. Dedi tanggal 16 Mei 2009, diperoleh beberapa keputusan sebagai berikut :
1. Arisan akan dimulai lagi bulan Juli 2009.
2. Pada bulan Juni akan diadakan reshufle kabinet.
3. Olahraga Volley akan dihidupkan kembali, ditunggu aja gotong-royongnya.
4. Kolam ikan pemuda akan segera diperbaiki.
5. Dll.

Salam Kumat,chayoo…

Belum Ada Judul

Setelah berita tentang acara HUT Kumat dan tahun baru 2008 terpampang cukup lama di kumatcyber, biar gak boring kami tampilkan info terbaru mengenai kegiatan KUMAT.
Terakhir, Kumat Boys 'n Girls mengadakan acara arisan rutin muda-mudi di tempat Mbak Septi Perdani RT 02, namun miris, banyak peserta gak datang. Mungkin karena sudah sejak tahun 2006 kepengurusan Muda-Mudi Denggung terbentuk, perlu regenerasi kepengurusan dikarenakan Pengurus Muda-Mudi yang sekarang juga telah sampai pada masa akhir jabatan di tahun 2009. Maka dari itu, buat seluruh Muda-Mudi Denggung, siapkan diri Anda untuk peraaaang....
Balik lagi ke acara arisan, dari acara tersebut terangkum keputusan rapat untuk kegiatan muda-mudi selanjutnya, antara lain : Muda-Mudi akan membuat kaos Kumat (berkerah-model POLO). Warna dasar cokelat, desain sedang dibuat Mas Nanang. Pengurus mengusahakan agar kaos tersebut mendapat sponsor dari pihak luar (misal provider ESIA, dll) agar temen-temen dapat membayar harga kaso separuhnya saja. Namun sampai detik ini (04 April 2009), kami belum mendapatkan hasil yang memuaskan. Apabila tidak mendapatkan sponsor, kemungkinan kita beralih ke kaos oblong yang harganya lebih murah.
Untuk kegiatan lain yaitu acara arisan terakhir yang akan jatuh bulan Mei 2009, ada usulan bahwa arisan diadakan dirumahnya Mas Sulis Obeng di Wonosari-Gunungkidul kemudian dilanjutkan berekreasi ke Pantai Baron dll. Usulan tersebut perlu dibahas lebih lanjut dan perlu dibentuk kepanitiaan tersendiri apakah akan diadakan di Gunungkidul atau di tempat lain, mengingat kendala terbesar seandainya diadakan di Gunungkidul adalah transportasi menuju ke sana. Monggo, usul dan saran bisa disampaikan di kolom "komentar" atau diisi di buku tamu.
Di akhir berita, sekedar mengingatkan bahwa sebentar lagi negara kita akan mengadakan Pesta Demokrasi, pemilihan calon anggota legislatif pada tanggal 9 April 2009. Kami dari Pengurus menghimbau agar temen-temen dapat menggunakan hak pilihnya dengan baik, mencontreng partai dan caleg yang menjadi pilihan temen-temen. Katakan TIDAK untuk GOLPUT....
Salam satu hati, KUMAT....

11th Anniversary Of Kumat & Happy New Year 2009

Akhirnya, Mega Konser pesta perayaan ulang tahun organisasi muda-mudi Denggung yang disebut KUMAT (Kumpulan Muda-Mudi The NG Gunk) yang ke –11, dilanjutkan dengan peringatan pergantian tahun 2009 telah terlaksana dengan lancar. Walaupun acara sempat molor setengah jam, namun tidak mengganggu kemeriahan pesta tersebut.
Anehnya peringatan hari ultah KUMAT baru kali ini dirayakan dikarenakan sejak berdirinya pada tahun 1997 tidak diketahui kapan tepatnya nama KUMAT dipakai sebagai nama organisasi muda-mudi Denggung. Akhirnya, berdasarkan kesepakatan Dewan Syuro dari generasi KUMAT terakhir ditetapkan bahwa setiap tanggal 31 Desember diperingati sebagai hai lahirnya KUMAT, sekaligus memperingati pergantian tahun baru.
Acara diawali dengan penampilan duo MC Bowo dan Bagus, mereka membuka acara dengan sedikit grogi, maklum baru sekali ini jadi MC di acara Mega Konser seperti ini. Dalam acara ini, para penonton dapat berkirim pesan atau request lagu via sms ke nomor hp MC.

Sebagai band pembuka, Mas Sentit sebagai lead vokal mengawali festival band dengan 2 (dua) lagu andalan dari Pas Band dengan judul Jengah dan Kesepian Kita, dibantu oleh Antok (Guitar), Smash (Bass) dan Anggoro (Drum).

Acara dilanjutkan dengan sambutan dari Ketua Panitia, Mas Anang Wahyu Wijaya (Nanang). Ucapan terima kasih tertuju kepada Mas Budi atas panggungnya, Pak Yudha atas transport, sumbangan listrik dan Coca-Cola-nya, dan kepada para donatur atas sumbangan dananya. Tidak lupa juga, kepada seluruh muda-mudi atas kerjasama dan kekompakannya sehingga acara ultah KUMAT ini bisa terselenggara. Setelah bingung mau ngomong apa lagi, akhirnya Mas Nanang menyudahi sambutannya.

Acara dilanjutkan dengan elektone yang digawangi Mas Hardono. Penyanyi pertama, Mas Toyo menyumbangkan lagu (membuat lagu menjadi sumbang) Sayidan yang dipopulerkan oleh Shaggy Dog.


Dilanjutkan dengan sambutan Kepala Dukuh Denggung, Ibu L. Susilo Suhayati yang pada intinya pemuda harus selalu aktif dalam kegiatan positif. Tak lupa juga Ibu Dukuh mengucapkan selamat ultah yang ke-11 untuk KUMAT, mudah-mudahan tambah kumat dan jaya....

Selesai sambutan, para pejabat kampung diminta oleh muda-mudi untuk ikut larut dalam kemeriahan Mega Konser ini dengan menyumbangkan lagu. Mulai dari Ibu Dukuh, Bapak Sarjiman dan Ibu Dwi unjuk kebolehan masing-masing karena memang dibolehkan oleh Panitia.
Dikarenakan acara ini memperingati ultah KUMAT, maka tak lupa ada acara potong kue dan tiup lilin oleh Ketua Pemuda, Mas Dedi. Seluruh penonton menyanyikan lagu Selamat Ulang Tahun dan kemudian potongan kue diberikan kepada Ibu Dukuh serta mantan-mantan ketua pemuda, diantaranya Mas Heri Sona, Mas Hardono dan Mas Cono.

Band selanjutnya yang unjuk gigi dibawah komando Antok (Guitar), Smash (Bass) dan Edo (Drum). Beberapa vokalis yang tampil diantaranya Dik Ayu (lagu Wonder Women-Mulan Jameela), Mbak Prima dan Mas Arif yang berduet menyanyikan lagu soundtrack-nya Sprite, Sensasi Plong dan Bukannya Aku Takut. Dan terakhir Mbak Intan (Kisah Cintaku-Peterpan dan lagunya Cokelat).

Diselingi dengan elektone Mas Hardono, kemudian acara dilanjutkan dengan pembacaan pesan dan request lagu oleh MC. Agar lebih meriah, Mbak Ndari sebagai Koordinator Acara ikut maju sebagai MC membacakan sms tersebut dibantu oleh Mas Dinduk.
Setelah selesai membaca sms, band selanjutnya yang tampil dibawah komando Joko (Guitar), Ibnu (Bass) dan Edo (Drum). Pada band ini, banyak lagu-lagu ST-12 yang ditampilkan. Mulai dari Mas Yadi yang menyanyikan lagu Saat Terakhir versi D’Masiv, kemudian Mas Anggoro dengan lagu Rasa Yang Tertinggal plus lagu-lagunya Ungu, dan terakhir Ibnu dengan lagu Cari Pacar Lagi (emang dah punya pacar po bro, kok cari pacar lagi...).

Diselingi elektone, tidak ketinggalan Ibu Karjiyah ikut menyumbangkan lagu dengan hits andalan Caping Gunung, meriah euy...
Mendekati jam 23.00 WIB, akhirnya band dengan aliran reggae tampil. Ada Arif (Vokal), Antok (Guitar 1), Smash (Guitar 2), Bagus (Bass-Vokal) dan Anggoro (Drum). Beberapa lagu yang ditampilkan membuat para penonton ikut bergoyang, tak ketinggalan anak-anak kecil ikut membaur bersama pemuda yang agak dewasa. Woyo....

Akhirnya, jam tangan menunjukkan pukul 23.45 WIB. Detik-detik pergantian tahun akan segera dilalui. Mas Bowo dan Mbak Ndari memimpin doa sejenak agar KUMAT dapat eksis di blantika kepemudaan Indonesia. Tepat pukul 24.00 WIB, dengan menghitung mundur dari angka 5 sampai dengan 1, acara pergantian tahun 2008 ke 2009 pun telaksana diiringi dengan pesta kembang api yang bersahutan silih beganti. Acara di panggung menjadi semakin meriah dengan penampilan bintang tamu dari ibu kota, Mas Hari dan Mas Mukhlas dengan lagu-lagu yang menghentak keras.

Sebagai drummer, saking semangatnya Mas Hari sempat berdiri sambil memukul drum sampai-sampai stick drum berulang kali terlempar. Bahkan salah satu drum sempat terjatuh. Lama gak tampil di acara konser seperti ini ya mas, he...he...
Tepat pukul 24.30 WIB, demi kenyamanan bersama acara ditutup oleh MC.

Segenap Muda-Mudi Dengggung, dengan diiringi doa mengucapkan Selamat Ulang Tahun Yang Ke-11 untuk KUMAT. Semoga tambah kumat dan sukses selalu. Selamat Tahun Baru 2009, semoga keberuntungan selalu menyertai kita. Peace, Love and Respect for KUMAT......

Foto 11th Anniversary of Kumat & Happy New Year 2009