11th Anniversary Of Kumat & Happy New Year 2009

Akhirnya, Mega Konser pesta perayaan ulang tahun organisasi muda-mudi Denggung yang disebut KUMAT (Kumpulan Muda-Mudi The NG Gunk) yang ke –11, dilanjutkan dengan peringatan pergantian tahun 2009 telah terlaksana dengan lancar. Walaupun acara sempat molor setengah jam, namun tidak mengganggu kemeriahan pesta tersebut.
Anehnya peringatan hari ultah KUMAT baru kali ini dirayakan dikarenakan sejak berdirinya pada tahun 1997 tidak diketahui kapan tepatnya nama KUMAT dipakai sebagai nama organisasi muda-mudi Denggung. Akhirnya, berdasarkan kesepakatan Dewan Syuro dari generasi KUMAT terakhir ditetapkan bahwa setiap tanggal 31 Desember diperingati sebagai hai lahirnya KUMAT, sekaligus memperingati pergantian tahun baru.
Acara diawali dengan penampilan duo MC Bowo dan Bagus, mereka membuka acara dengan sedikit grogi, maklum baru sekali ini jadi MC di acara Mega Konser seperti ini. Dalam acara ini, para penonton dapat berkirim pesan atau request lagu via sms ke nomor hp MC.

Sebagai band pembuka, Mas Sentit sebagai lead vokal mengawali festival band dengan 2 (dua) lagu andalan dari Pas Band dengan judul Jengah dan Kesepian Kita, dibantu oleh Antok (Guitar), Smash (Bass) dan Anggoro (Drum).

Acara dilanjutkan dengan sambutan dari Ketua Panitia, Mas Anang Wahyu Wijaya (Nanang). Ucapan terima kasih tertuju kepada Mas Budi atas panggungnya, Pak Yudha atas transport, sumbangan listrik dan Coca-Cola-nya, dan kepada para donatur atas sumbangan dananya. Tidak lupa juga, kepada seluruh muda-mudi atas kerjasama dan kekompakannya sehingga acara ultah KUMAT ini bisa terselenggara. Setelah bingung mau ngomong apa lagi, akhirnya Mas Nanang menyudahi sambutannya.

Acara dilanjutkan dengan elektone yang digawangi Mas Hardono. Penyanyi pertama, Mas Toyo menyumbangkan lagu (membuat lagu menjadi sumbang) Sayidan yang dipopulerkan oleh Shaggy Dog.


Dilanjutkan dengan sambutan Kepala Dukuh Denggung, Ibu L. Susilo Suhayati yang pada intinya pemuda harus selalu aktif dalam kegiatan positif. Tak lupa juga Ibu Dukuh mengucapkan selamat ultah yang ke-11 untuk KUMAT, mudah-mudahan tambah kumat dan jaya....

Selesai sambutan, para pejabat kampung diminta oleh muda-mudi untuk ikut larut dalam kemeriahan Mega Konser ini dengan menyumbangkan lagu. Mulai dari Ibu Dukuh, Bapak Sarjiman dan Ibu Dwi unjuk kebolehan masing-masing karena memang dibolehkan oleh Panitia.
Dikarenakan acara ini memperingati ultah KUMAT, maka tak lupa ada acara potong kue dan tiup lilin oleh Ketua Pemuda, Mas Dedi. Seluruh penonton menyanyikan lagu Selamat Ulang Tahun dan kemudian potongan kue diberikan kepada Ibu Dukuh serta mantan-mantan ketua pemuda, diantaranya Mas Heri Sona, Mas Hardono dan Mas Cono.

Band selanjutnya yang unjuk gigi dibawah komando Antok (Guitar), Smash (Bass) dan Edo (Drum). Beberapa vokalis yang tampil diantaranya Dik Ayu (lagu Wonder Women-Mulan Jameela), Mbak Prima dan Mas Arif yang berduet menyanyikan lagu soundtrack-nya Sprite, Sensasi Plong dan Bukannya Aku Takut. Dan terakhir Mbak Intan (Kisah Cintaku-Peterpan dan lagunya Cokelat).

Diselingi dengan elektone Mas Hardono, kemudian acara dilanjutkan dengan pembacaan pesan dan request lagu oleh MC. Agar lebih meriah, Mbak Ndari sebagai Koordinator Acara ikut maju sebagai MC membacakan sms tersebut dibantu oleh Mas Dinduk.
Setelah selesai membaca sms, band selanjutnya yang tampil dibawah komando Joko (Guitar), Ibnu (Bass) dan Edo (Drum). Pada band ini, banyak lagu-lagu ST-12 yang ditampilkan. Mulai dari Mas Yadi yang menyanyikan lagu Saat Terakhir versi D’Masiv, kemudian Mas Anggoro dengan lagu Rasa Yang Tertinggal plus lagu-lagunya Ungu, dan terakhir Ibnu dengan lagu Cari Pacar Lagi (emang dah punya pacar po bro, kok cari pacar lagi...).

Diselingi elektone, tidak ketinggalan Ibu Karjiyah ikut menyumbangkan lagu dengan hits andalan Caping Gunung, meriah euy...
Mendekati jam 23.00 WIB, akhirnya band dengan aliran reggae tampil. Ada Arif (Vokal), Antok (Guitar 1), Smash (Guitar 2), Bagus (Bass-Vokal) dan Anggoro (Drum). Beberapa lagu yang ditampilkan membuat para penonton ikut bergoyang, tak ketinggalan anak-anak kecil ikut membaur bersama pemuda yang agak dewasa. Woyo....

Akhirnya, jam tangan menunjukkan pukul 23.45 WIB. Detik-detik pergantian tahun akan segera dilalui. Mas Bowo dan Mbak Ndari memimpin doa sejenak agar KUMAT dapat eksis di blantika kepemudaan Indonesia. Tepat pukul 24.00 WIB, dengan menghitung mundur dari angka 5 sampai dengan 1, acara pergantian tahun 2008 ke 2009 pun telaksana diiringi dengan pesta kembang api yang bersahutan silih beganti. Acara di panggung menjadi semakin meriah dengan penampilan bintang tamu dari ibu kota, Mas Hari dan Mas Mukhlas dengan lagu-lagu yang menghentak keras.

Sebagai drummer, saking semangatnya Mas Hari sempat berdiri sambil memukul drum sampai-sampai stick drum berulang kali terlempar. Bahkan salah satu drum sempat terjatuh. Lama gak tampil di acara konser seperti ini ya mas, he...he...
Tepat pukul 24.30 WIB, demi kenyamanan bersama acara ditutup oleh MC.

Segenap Muda-Mudi Dengggung, dengan diiringi doa mengucapkan Selamat Ulang Tahun Yang Ke-11 untuk KUMAT. Semoga tambah kumat dan sukses selalu. Selamat Tahun Baru 2009, semoga keberuntungan selalu menyertai kita. Peace, Love and Respect for KUMAT......

Foto 11th Anniversary of Kumat & Happy New Year 2009































Tour De BKK (The Bronk dkk)

Setelah tertunda beberapa bulan, sesuai permintaan Mas Eko dkk, akhirnya foto Tour De BKK (Baron-Krakal-Kukup) dapat ditampilkan disini. Beberapa foto masih dalam proses upload.
Selamat menikmati....